0 komentar

Think About Fast Food..!


Salah satu pilihan untuk menu makan siang bagi orang kantoran, bagi pekerja atau bahkan mahasiswa yang sibuk adalah makanan cepat saji (fastfood). Selain enak, lezat, juga praktis dan cepat. Tapi apakah kita tahu kandungan nutrisi menu fastfood aman bagi tubuh kita..? Betulkah fastfood berbahaya? Dan bagaimana solusinya mengatasi masalah tersebut? Lets see..
Mengkonsumsi makanan dari restoran fast food, terutama yang menyediakan menu Western Style, semakin sering ditemukan di masyarakat kota-kota besar. Selain jumlah outlet (gerai) restoran-restoran tersebut semakin banyak di berbagai penjuru kota, menu fastfood umumnya cepat dalam penyajian pun menu-nya bervariasi.
Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Health Education Authority, usia 15-34 tahun adalah konsumen terbanyak yang memilih menu fastfood. Walaupun di Indonesia belum ada data pasti, keadaan tersebut dapat dipakai sebagai cermin dalam tatanan masyarakat kita, bahwa rentang usia tersebut adalah golongan pelajar dan pekerja muda.
read more
0 komentar

Suplemen Makanan

Suplemen telah menjadi bagian dari gaya hidup modern. Kebutuhan pemakaian suplemen berkembang dengan semakin disadari bahwa banyak gangguan kesehatan terjadi karena terganggunya keseimbangan fungsi tubuh. Hal tersebut berdampak pada terjadinya infeksi, alergi dan gangguan lain yang akhirnya muncul sebagai gejala penyakit, pun demikian halnya pula patut disadari bahwa komponen nutrisi yang selama ini kita konsumsi jauh dari jumlah yang seharusnya menjadi asupan gizi. Maka dari itu perlu adanya suplemen untuk menambah asupan zat nutrisi tersebut.

Pada awalnya, istilah suplemen hanya terdiri dari micronutrien vitamin dan mineral saja, namun seiring dengan berkembangnya teknologi sekarang suplemen menjadi lebih berkembang dan variatif, karena untuk mengembalikan kesegaran tubuh semakin banyak digunakan herbal tertentu,  seiring dengan konsep kembali ke alam, dari berbagai penelitian ternyata ditemukan begitu banyak bahan nutrisi penting lainnya yang dapat membantu kesehatan.
read more
0 komentar

Menjadi Assisten Lab.Biokimia Pangan

Sungguh menyenangkan jika kita menjadi orang yang bermanfaat dalam bidang ilmu pengetahuan..
Singkat cerita,, kejadian pencalonan ana sebagai asisten lab biokimia pangan hanya lah sekedar ingin tahu bagaimana caranya pendaftaran dan proses legitimasi menjadi asisten dan ternyata, tanpa disangka2 cukup menyulitkan dan merepotkan,,hehe..
Mendengar kata “asdos” rasanya keren juga, ana pun kerap bercita2 ingin ada embel2 nama asdos,,hehe..
Hmm..alhamdulillah mimpi tersebut menjadi hal yang nyata bukan suatu realita yang senantiasa mondar mandir dalam pikiran ku,,heu..
Tak kusangka menjadi asdos adalah satu dari sekian jalan yang harus kutempuh..


wuuiihh...malah foto2,, maklum.. lagi istirahat,,hehe :p

Tapi inilah buah dari kerja keras, alhamdulillah ana bisa menjadi bagian dari keluarga besar lab.biokimia pangan..meski prosedur dan persaingan yang cukup ketat dan berat, namun rencana yang diatas selalu indah, dan ana bersyukur, sujud syukur, alhamdulillah bisa sampai pada tahap seperti ini..
Teramat menyenangkan,, hari yang dilalui seperti ingin berbagi ilmu pengetahuan dan sudah terjadi ikatan yang teramat kaut antara satu asisten dengan asisten lainnya..
Terasa nyaman andai tak ada praktikan yang nyebelin n slengean,,hufft..
Akh yang namanya juga idup,,pasti mesti berhadapan dengan berbagai karakter orang yang berbeda..meski terkadang ada praktikan yang rajin n pinter,, kuingin selalu seperti dia karena kecerdasan dan kerajinannya..
Hikmah dari menjadi asdos adalah bukan karena famous, materi ato hal apapun itu,, tapi yang terpenting adalah tanggung jawab terhadap amanat yang dipercayakan terhadap kita..
read more